Mantap, Rupiah Kayaknya Mau Menguat!
PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) tampaknya akan menguat di perdagangan pasar spot hari ini. Tanda-tanda apresiasi rupiah sudah terlihat di pasar Non-Deliverable Market (NDF). PT BESTPROFIT
Berikut kurs dolar AS di pasar NDF beberapa saat setelah penutupan perdagangan spot akhir kemarin dibandingkan hari ini, Selasa (7/4/2020), mengutip data Refinitiv: BEST PROFIT
Periode | Kurs 6 April (15:07 WIB) | Kurs 7 April (07:00 WIB) |
1 Pekan | Rp 16.581,8 | Rp 16.467,25 |
1 Bulan | Rp 16.747,8 | Rp 16.564 |
2 Bulan | Rp 16.889,8 | Rp 16.762 |
3 Bulan | Rp 17.036,3 | Rp 16.875 |
6 Bulan | Rp 17.336,8 | Rp 17.141 |
9 Bulan | Rp 17.544,8 | Rp 17.371,8 |
1 Tahun | Rp 17.752,8 | Rp 17.489 |
2 Tahun | Rp 18.658 | Rp 18.785 |
Berikut kurs Domestic NDF (DNDF) yang kali terakhir diperbarui pada 6 April pukul 15:00 WIB: BESTPROFIT
Periode | Kurs |
1 Bulan | Rp 16.500 |
3 Bulan | Rp 16.800 |
NDF adalah instrumen yang memperdagangkan mata uang dalam jangka waktu tertentu dengan patokan kurs tertentu pula. Sebelumnya pasar NDF belum ada di Indonesia, hanya tersedia di pusat-pusat keuangan internasional seperti Singapura, Hong Kong, New York, atau London. PT BESTPROFIT FUTURES
Pasar NDF seringkali mempengaruhi psikologis pembentukan harga di pasar spot. Oleh karena itu, kurs di NDF tidak jarang diikuti oleh pasar spot. Padahal NDF sebelumnya murni dimainkan oleh investor asing, yang mungkin kurang mendalami kondisi fundamental perekonomian Indonesia. BPF
Bank Indonesia (BI) pun kemudian membentuk pasar DNDF. Meski tenor yang disediakan belum lengkap, tetapi ke depan diharapkan terus bertambah.
Dengan begitu, psikologis yang membentuk rupiah di pasar spot diharapkan bisa lebih rasional karena instrumen NDF berada di dalam negeri. Rupiah di pasar spot tidak perlu selalu membebek pasar NDF yang sepenuhnya dibentuk oleh pasar asing.
Sumber : cnbcindonesia.com